Pengertian Empiris

Pengertian Empiris
Empiris
Empiris dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki arti berdasarkan pengalaman (terutama yang diperoleh dari penemuan, percobaan, pengamatan yang telah dilakukan). Empiris adalah suatu keadaan yang berdasarkan pada kejadian nyata yang pernah dialami yang didapat melalui penelitian, observasi, maupun eksperimen.

Istilah empirisme diambil dari bahasa Yunani, yakni empeiria yang berarti coba-coba atau pengalaman. Empiris juga berarti dapat dibuktikan atau diverifikasi berdasarkan pengalaman, pengamatan, percobaan atau data yang sesuai kenyataan atau sesuai fakta yang ada. Empiris ini juga diartikan ialah sebagai ilmu yang bertitik tolak pada pengalaman indrawi. Pengalaman indrawi disini diartikan yakni sebagai penglihatan, pengecapan, penciuman, pendengaran, serta sentuhan seseorang terhadap sesuatu yang pernah ditelitinya.

Selain itu, empiris ini menghasilkan data yang disebut dengan sebutan bukti empiris. Bukti empiris ini merupakan sumber pengetahuan yang diperoleh dari hasil pengamatan (observasi) atau juga percobaan yang telah atau sudah dilakukan. Bukti empiris di dalamnya berisi mengenai informasi yang membenarkan suatu kepercayaan, baik itu mengenai kebenaran atau juga kebohongan dari suatu klaim empiris.

Pengertian empiris di dalam sosiologi ialah merupakan suatu ilmu pengetahuan yang didasarkan oleh akal sehat, tidak spekulatif serta dengan berdasarkan observasi terhadap kenyataan. Pengertian empiris di dalam sejarah ialah suatu kenyataan, artinya bukan mitos atau juga cerita dongeng belaka disebabkan sejarah memiliki sumber yang valid yang didasarkan pada suatu kajian serta observasi yang mendalam pada kejadian atau peristiwa yang sungguh terjadi itu di masa lampau.

Pengertian Empiris Menurut Para Ahli
1. Hilman Hadikusuma (1995), empiris ini merupakan suatu penelitian yang sifatnya itu menjelajah (eksplorator), melukiskan (deskriptif) serta juga menjelaskan (eksplanator).
2. Amiruddin dan Zainal Asikin (2004), empiris merupakan suatu penelitian yang mentitikberatkan pada suatu fenomena atau juga keadaan dari objek yang diteliti itu dengan secara detail dengan menghimpun fakta yang terjadi serta juga mengembangkan konsep yang sudah ada.
3. Sugiyono (2013), empiris ini merupakan suatu metode pengamatan yang dilakukan oleh indera manusia, sehingga metode yang digunakan itu juga dapat atau bisa diketahui serta juga diamati oleh orang lain.
4. Izzatur Rusuli (2015), empiris ini merupakan suatu gagasan yang sifatnya itu adalah rasional yang dibentuk serta diperoleh individu dengan melalui pengalaman.
5. Yesmil Anwar dan Adang (2005), empiris merupakan suatu ilmu pengetahuan yang didasarkan pada akal sehat, tidak spekulatif dan berdasarkan observasi terhadap kenyataan.


Dari berbagai sumber

Download
Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Pengertian Empiris"